Minggu, 16 September 2012

DIBALIK PEMBANTAIAN ETNIS ROHINGYA

      (( See my Instagram at https://www.instagram.com/ajibondhan_k/ )) or ID= aji bondhan kottama ☺:) Gambar disamping merupakan keganasan dibalik pembantaian etnis muslim rohingya. mereka tidak di kubur, karena tidak ada kesempatan untuk mengubur mereka.mayat mayat kaum muslim di masukkan kedalam gerobak dan di bawa ketempat-tempat yang tidak diketahui.anak anak perempuan di perkosa, disiksa sampai mati.balita mereka lemparkan seperti mereka melempar batu.tak ada yang bisa di makan di sana, kaum muslim terpaksa makan batang-batang pohon pisang yang lama kelamaan juga habis.mereka tidak diperbolahkan kepasar untuk membeli obat dan kebutuhan lainnya.ironisnya pembantaian itu dilakukan saat etnis rohingya sedang menjalankan ibadah puasa.

 ternyata di jaman modern ini masih ada juga pembantaian yang tidak berperikemanusiaan seperti itu.umat budha disana menjarah rumah-rumah dan membunuh kaum muslim dengan menggunakan senjata aparat keamanan.aparat keamanan yang dikirim untuk mendamaikan keadaan malah dilaporkan melakukan penyerangan terhadap kaum muslim disana.

ironisnya para pendeta budha dilaporkan mencoba memblokir bantuan kemanusiaan.para biksu yang memainkan peranan penting dalam perjuangan itu telah dituduh memicu ketegangan etnis. banyak pengamat yang terkejut dengan sikap para biksu yang menyebarkan pamflet yang isinya agar orang orang tidak bergaul dengan etnis muslim rohingya.mereka juga memprovokasi bahwa umat muslim juga sedang merencanakan unuk penyerangan dengan etnis lain.

Nasionalisme terbukti menjadi senjata yang efektif dalam melemahkan kaum muslim. umat muslim yang sebelumnya bersatu atas dasar akidah islam di bawah naungan negara khalifah islam kemudian berserakan menjadi negara yang lemah.Amnesti internasional mengakui bahwa kau muslim menjadi sasaran pelanggaran oleh kelompok-kelompok ekstrimis budha."kaum muslim yang terletak di sebelah barat burma menghadapi berbagai penyerangan membabi buta dalam beberapa minggu.sejak itu ratusan orang ditangkap dan ditindas secara kejam.

Kelompok hak asasi ini menuduh pasukan keamanan dan etnis Buddha Rakhine melakukan serangan baru terhadap Rohingya yang dianggap sebagai orang asing oleh mayoritas etnis dan disangkal kewarganegaraannya oleh pemerintah karena menganggap mereka pemukim ilegal dari negara tetangga Bangladesh.

Setelah serangkaian pembunuhan sejak akhir Mei, pertempuran berdarah menyebar dengan cepat di banyak negara bagian Rakhine di pesisir Myanmar.

Pemerintah mengumumkan keadaan darurat pada tanggal 10 Juni, mengirim pasukan untuk memadamkan kerusuhan dan melindungi masjid dan biara-biara. Pihak berwenang mengatakan sedikitnya 78 orang tewas dan ribuan rumah milik kaum Budha dan muslim dibakar atau hancur.

Sejak itu, kekerasan komunal terus berlanjut, meskipun intensitasnya semakin berkurang. Amnesty mengatakan serangan itu sekarang diarahkan sebagian besar pada populasi Rohingya.

"Kekerasan dalam enam minggu terakhir ini menyasar umat Islam umumnya dan Rohingya secara khusus menjadi target dan korban," kata Benjamin Zawacki, seorang peneliti Amnesty International, mengatakan kepada Associated Press. "Kekerasan dilakukan baik oleh aparat maupun etnis Rakhine Buddha. Namun pasukan keamanan justru menutup mata dalam beberapa kasus."


Kekerasan, yang mencapai titik paling berdarah pada bulan Juni, merupakan  pertumpahan darah sektarian dan menimbulkan kekhawatiran internasional mengenai nasib Rohingya di Burma.lalu apa yang bisa kita lakukan melihat saudara saudara muslim kita sedang dibantai seperti itu,, apa kita hanya melihat saja !



Download GAME dan APLIKASI lainnya :






Tidak ada komentar:

Posting Komentar